Sample Text

Lomba Sadap Karet PT. KJP

Foto Prarindra Afwan
BANDARLAMPUNG - PT Komering Jaya Perdana (KJP) siap mengadakan penyuluhan tentang bercocok tanam karet, menyadap, dan memperlakukan getah karet. Program ini diharapkan bisa menghasilkan bokar (bahan olah karet) berkualitas baik.

    KJP menggelar Lomba Sadap dan Kelompencapir Karet hari ini (5/2). Lomba akan diikuti puluhan petani di Kabupaten Tulangbawang Barat.

    ’’Lomba besok (hari ini, Red) berlangsung di kebun karet milik mitra binaan pabrik KJP di Jl. Desa Panaragan Suku Sukamaju No. 18, Tulangbawang Tengah,” sebut Manager Public Relations KJP I Wayan Maryasa di Jumbo Seafood kemarin (4/2).

    Mitra binaan pabrik KJP yakni Gapoktan Harapan Mulya, Desa Mulya Kencana, Rukun Kampung 4, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat. Dan, akan ada 78 petani dari 15 kelompok tani. Diantaranya Sidomakmur, Karya Tani, Mars, Sidodadi, Sumber Rejeki, Sido Mulyo, Karya Makmur, Mekar Saru, Jadi Rukun, Rukun Anggawe Santoso, Sido Rukun, Tani Maju, Barokah, Maju Bersama dan Poktan Sidodadi Gunung Timbul.

    Kemudian, untuk penilaiannya Lomba Sadap pertama di Lampung ini menitik beratkan kepada keterampilan menyadap dari peserta. Lomba kelompencapir atau cerdas cermat akan menguji kemampuan informasi para peserta terkait masalah perkaretan.

    Direktur Operasional KJP Benny Bachtar mengungkapkan, kegiatan ini dimaksudkan untuk membantu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani.

    “Kemudian, menjadi wahana menjalin komunikasi antarpetani serta saling bertukar pengalaman dengan KJP,” ungkapnya.

Selain penyuluhan, tanggung jawab sosial perusahaan juga diwujudkan dalam bentuk perbaikan sarana jalan, rumah ibadah, pembangunan sarana air bersih, serta fasilitas IPAL untuk hasil olahan hasil produksi ramah lingkungan.

    Benny melanjutkan, dalam perkembangannya sejak 2006 KJP telah memiliki 200 karyawan yang hampir seluruhnya putra daerah. Dengan produknya berupa karet remah (crumb rubber), SIR 10 dan SIR 20 yang diekspor ke pabrik-pabrik ban kelas dunia.

    “Semoga dengan adanya perlombaan ini bisa meningkatkan kualitas karet Lampung yang lebih baik lagi,” tutupnya. (ynk/p7/c1/wan)

Blogger Templates